Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) ini merupakan hasil dari upaya kolaboratif yang dilakukan mahasiswa program Magister Program Studi PPKn dalam rangka ingin mengetahui sisi kehidupan masyarakatnya dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Kampung adat Dukuh dalam yang merupakan salah satu kampung adat yang
berada di kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Dijadikan sebagai tempat/objek kegiatan penelitian, pengabdian dan pemberdayaan masyarakat, yang dilakukan oleh Mahasiswa Magister STKIP Arrahmaniyah, selama 3 hari, yaitu dari tanggal 7 sampai dengan 9 Juli 2023.
Kehidupan tradisional di Kampung Adat Dukuh menjadi hal yang unik untuk dikaji dilihat dari kehidupan keberagamaan masyarakat di tengahtengah derasnya arus modernitas. Berbagai keunikan perilaku keberagamaan masyarakat Kampung Adat Dukuh menarik untuk ditelaah lebih lanjut. Keunikan kehidupan keberagamaan mereka dapat dilihat dari berbagai perspektif lingkungan, kebudayaan, ataupun keagamaan. Dalam hal keIslaman masyarakat Kampung Dukuh berbeda dengan kebanyakan masyarakat adat lainnya. Dapat dikatakan bahwa, dibandingkan dengan masyarakat adat lain, warga Kampung Dukuh masih memegang dan memelihara tradisi Islam
Penelitian dan pengabdian di masyarakat Kampung Adat Dukuh dapat difokuskan pada pengembangan berkelanjutan dari segi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Ini dapat melibatkan upaya untuk mengidentifikasi peluang ekonomi lokal, pemberdayaan masyarakat, dan pengembangan sumber daya manusia yang berkaitan dengan budaya lokal. Selain itu, keberlanjutan lingkungan juga dapat menjadi perhatian, seperti pemeliharaan alam dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Selain itu Penelitian dan pengabdian juga dapat bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi publik terhadap keberagaman budaya dan warisan lokal di Kampung Adat Dukuh. Ini bisa melalui upaya seperti penyuluhan, kampanye informasi, pameran, dan kegiatan komunitas yang melibatkan partisipasi masyarakat luas.